BPPD Kabupaten Ciamis Hadiri Kegiatan Ngaguar Naskah yang Diselenggarakan di Pusat Budaya Karang Kamulyan
visitciamis.id Badan Promosi Pariwisata Daerah Kabupaten Ciamis menghadiri kegiatan Ngaguar Naskah pada Kamis (13/02/2025), di Gedung Pusat Budaya Karang Kamulyan Ciamis, Jawa Barat.
Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Ciamis beserta staf untuk memberikan sambutan sekaligus membuka acara.
Sementara itu, kegiatan dihadiri pula oleh Sekretaris Kecamatan Sukadana, mengingat naskah yang menjadi bahan diskusi adalah naskah yang berisi tentang sejarah tempat dan tokoh yang berasal dari wilayah Sukadana.
Rumah Naskah Nusantara menghadirkan Dr. Undang Ahmad Darsa, M.Hum. sebagai narasumber, beliau adalah seorang Filolog senior.
Narasumber yang selanjutnya adalah Dr. Yulia Sofiani, M.Hum. seorang dosen di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi
Hadir pula penggiat sejarah Sukadana dari Komunitas Cakramangsa Kang Iwang Rusniawan Aditya, S.E. yang menyampaikan pengantar diskusi sekaligus peneliti naskah yang menjadi objek diskusi.
Yayasan Rumah Naskah Nusantara di bawah pimpinan yang akrab dipanggil Kang Gun-gun. Merupakan salah satu wadah untuk penyebarluasan informasi, pengkajian, pemeliharaan serta pelestarian naskah kuno.
Kegiatan ini, merupakan Program Publik yang diselenggarakan oleh Rumah Naskah Nusantara dan didukung oleh Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia.
Kang Gun-gun bersama rekan-rekan di Yayasan Rumah Naskah Nusantara merasa bertanggungjawab untuk memelihara warisan budaya leluhur
“Saya bersama rekan-rekan akan terus berupaya untuk mensosialisasikan, menyebarluaskan informasi sebanyak-banyaknya tentang naskah kuno (manuskrip). Sehingga naskah kuno bisa memberikan kebermanfaatan untuk kehidupan, baik hari ini maupun di masa yang akan datang”. tutur Kang Gun-Gun dalam sambutan yang disampaikannya di awal kegiatan Ngaguar Naskah tersebut.
Kegiatan ini bertujuan untuk membedah seluruh informasi, baik berupa ilmu pengetahuan maupun nilai-nilai kehidupan yang terkandung dalam naskah kuno dapat ditransformasikan dengan baik kepada masyarakat, khususnya generasi muda.
