Sign In

Blog Wisata

Terbaru
Jamasan: Tradisi Membersihkan Benda Pusaka yang Kembali Dilaksanakan

Jamasan: Tradisi Membersihkan Benda Pusaka yang Kembali Dilaksanakan

visitciamis.com – Selasa (24/09/2024) Tradisi Jamasan kembali digelar. Tradisi ini rutin digelar setiap tahun di Kabupaten Ciamis khususnya pada Bulan Rabiul Awal atau Mulud dalam rangka menyambut Hari Maulid Nabi Muhammad SAW.

Tradisi Jamasan yang kembali digelar tahun ini (Property BPPD Ciamis)

Tahun ini, tradisi Jamasan dilaksanakan di Situs Jambansari dengan dihadiri para keturunan Kerajaan Galuh, Kabuyutan, Dewan Kebudayaan, Budayawan. Unsur perwakilan pemerintah yang diwakili Sekretaris Dinas Pariwisata yang juga turut hadir pada acara ini.

Jamasan atau sering disebut siraman ini, memiliki makna tersendiri yaitu membersihkan atau menyucikan 9 benda Pusaka Inti dari Keraton dengan air khusus. Tujuannya untuk menjaga dan merawat benda- benda pusaka warisan leluhur yang sudah ada sejak zaman dahulu.

Tradisi Jamasan merupakan kekayaan budaya di Kabupaten Ciamis, yang memiliki nilai-nilai filosofis sangat tinggi di dalam pelaksanaannya, warisan yang diturunkan oleh nenek moyang sebagai suatu investasi budaya pada generasi penerus di masa depan.

Hal ini mendukung terciptanya masyarakat Tatar Galuh yang menjunjung tinggi kearifan lokal dan nilai budaya sehingga konduktivitas dan harmonisasi dalam segala aspek kehidupan pun tetap terjaga.

Rangkaian acara dimulai dengan keluarga keturunan Bupati Ciamis ke 16 yakni Raden Adipati Aria Kusumadiningrat membawa sejumlah pusaka dari musium keraton selagagangga ke tempat prosesi jamasan. Setelah itu, sejumlah pusaka tersebut kemudian dibersihkan dengan cara dicuci menggunakan air khusus.

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *