Raden Tumenggung Wiradikusumah: Pemimpin Inspiratif Bupati Ciamis
visitciamis.com Kabupaten Ciamis mempunyai jejak sejarah yang panjang, setiap sudut kota memiliki cerita yang tersimpan. Salah satunya makam-makam peninggalan yang saat ini sering dijadikan tempat untuk mengenang para leluhur yang memimpin ciamis pada masanya, salah satunya yaitu makam Rd Tumenggung Wiradikusumah (Bupati Galuh 1824-1829).
Makam Raden Tumenggung Wiradikusuma berlokasi di Jl. Wiradikusuma No.35, Imbanagara, Kec. Ciamis, Kabupaten Ciamis. Menurut sejarah, Raden Tumenggung dilantik menjadi Bupati Galuh pada 15 Januari 1815 dengan pusat pemerintahan di Imbanagara menggantikan Bupati ke 13 yakni Pangeran Sutajaya.
Berdasarkan kesepakatan dengan kedua patihnya, yaitu Raden Wiratmaka dan Raden Jayadikusuma yang masih memegang kedudukannya sebagai Patih Utama dan Patih Cibatu. Raden Tumenggung Wiradikusuma menetapkan bahwa kabupaten yang dipimpinnya tidak lagi bernama Kabupaten Imbanagara. Akan tetapi berganti nama menjadi Kabupaten Galuh dengan ibu kotanya di Ciamis
Pada masa kepemimpinan Raden Tumenggung Wiradikusuma bagaikan ukiran indah dalam sejarah Ciamis. Ia adalah pemimpin visioner, pemberani, dan berdedikasi tinggi, yang telah mengantarkan Ciamis ke era baru yang penuh kemajuan dan kemakmuran.
Pada masa kepemimpinannya, pusat pemerintahan dipindahkan dari Imbanagara ke daerah Cibatu atau Ciamis. Ada beberapa pertimbangan pemindahan pusat pemerintahan, mulai dari letak geografis, strategis, politik dan ekonomi. Sehingga memudahkan berbagai urusan pemerintahan hingga komunikasi antar wilayah. Pusat pemerintahan tersebut bertahan sampai saat ini tidak lagi berpindah-pindah.
Raden Tumenggung Wiradikusumah menjabat sebagai Bupati Galuh hanya berlangsung selama 5 tahun kemudian diganti oleh putranya Raden Adipati Adikusumah sebagai Bupati Galuh ke 15. Rd Tumenggung Wiradikusuma inspirasi bagi para pemimpin dan rakyat Ciamis untuk terus membangun negeri dengan semangat gigih dan penuh makna.